Bahasa
Inggris Untuk Tingkat Pemula (Young Learner)
Bahasa
inggris merupakan pelajaran yang sangat sulit dimengerti oleh pemula, terutama
untuk anak tingkat SD, baik dari segi tulisan maupun dari segi pelafalan
keduanya menduduki tingkat kesulitan yang sama.
Pelafalan dalam bahasa inggris tidak sama seperti
tulisannya, oleh sebab itu anak-anak merasa kesulitan dalam hal memahami
pelajaran bahasa inggris. Untuk menyikapi hal tersebut, guru-guru banyak yang
mengikuti seminar-seminar tentang media apa saja yang bisa membuat anak-anak
tertarik sekaligus mengerti tentang pelajaran bahasa inggris.
Sebenarnya banyak sekali media-media yang bisa di gunakan
untuk mengajar anak tingkat SD. Diantaranya: tebak gambar, mencocokkan kata,
dll. Tebak gambar yang dimaksud disini adalah guru menyediakan gambar kemudian
tugas murid adalah mencari kosa kata yang sesuai dengan gambar. Hal ini sudah
terbukti mampu menarik minat siswa, sehingga mereka bisa focus pada pelajaran. Media
yang lainnya adalah mencocokkan kata, guru menyiapkan media berupa beberapa
kosakata, tugas siswa mencocokkan kata perkata misalnya: fruit di pasangkan
dengan anggur,apel dll. Media ini mampu melatih otak siswa cepat merespon
sekaligus menghafalkan kosakata.
Alasan utama mengapa kita sebagai guru dituntut mampu
menciptakan media yang menarik untuk siswa, karna Salah satu karakter dari anak
tingkat SD adalah mereka hanya memiliki tingkat kefokusan sangat pendek. Kalau
guru hanya menerangkan kemudian menyuruh siswa mengerjakan LKS (lembar kerja
siswa), hal itu akan menyebabkan anak didik merasa bosan, dan akhirnya kelas
jadi gaduh. Jika hal itu terjadi maka apa yang di ajarkan guru tidak akan
tersampaikan dengan baik.
Mengajar juga harus memiliki keahlian khusus, terutama
bahasa inggris. Mengajar anak tingkat SD, tidak akan sama dengan anak tingkat
SMP ataupun SMA. Mereka memiliki karakter yang berbeda-beda. Khusus anak
tingkat SD, mereka akan senang apabila guru melibatkan gerakan tubuh sekaligus
dikolaborasikan dengan media yang menarik. Jangan pernah menyalahkan siswa
apabila mereka salah dalam menjawab pertanyaan guru, karna hal itu akan membuat
siswa tidak percaya diri dan akan mudah takut dalam mengungkapkan pendapat
mereka. Cobalah untuk lebih santai dalam mengajar, sehingga antara murid dan guru
akan terasa nyaman. Dengan menciptakan atmosfer yang nyaman diharapkan proses
belajar mengajar akan berjalan dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar